════════════════════
🔰 FAKULTAS 🔰
▪️ ILMU HADITS & FIQH ▪️
SOAL JAWAB No. 02
════════════════════
❌🚫 TIDAK BOLEH SOMBONG, BAHKAN PADA ORANG YANG SOMBONG SEKALIPUN!
🔒 Pertanyaan :
Bismillah, afwan mau tanya ustadz...
Apa ada hadits tentang sombong kepada orang sombong adalah shodaqoh?
Jazaakumullohu khoiron Katsiron.
🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴
🔓 Jawaban :
✍️ Ustadz Saeed Al-Bandunjie :
Telah tersebar hadits :
الكبر على المتكبر صدقة
"Sombong kepada orang yang sombong adalah shodaqoh."
Dan hadits ini telah dibahas oleh para ulama terdahulu atau era kini.
Dari pembahasan ulama terdahulu.
Berkata as-Subki di Thabaqatus Syafi'iyah al-Kubra : tidak ada sanadnya.
Dan berkata al-Iraqi ditakhrij Ihya Uluumuddin : ghorib (aneh, berkesendirian)
Adapun ulama era kini.
Berkata As-Syeikh Abdul Muhsin Al-Abaad di Syarh Sunan Abi Daud : hadits ini tidak shohih, maka manusia tidak boleh sombong, tidak pada orang yang sombong atau selainnya. (Selesai)
Dan ditanyakan kepada As-Syeikh ibn Al-Utsaimin tentang hadits ini
ج- التكبر على عباد الله من كبائر الذنوب ولا يحل أن يتكبر على أحد ، حتى وإن تكبر .. . وأما الحديث الذي ذكره السائل فهو حديث باطل لا يصح عن النبي ، - صلى الله عليه وسلم - .
الشيخ ابن عثيمين رحمه الله
كتاب فتاوى اسلامية جـ4 صـ104
"Kesombongan kepada makhluk Allah termasuk kepada dosa besar. Tidak boleh sombong kepada siapapun. Walau dia sombong."
Adapun hadits di atas :
الكبر للمتكبر صدقة
Bathil, tidak shohih dari Nabi Muhammad ﷺ. Dinukil dr Kitaab Fatawa Islamiyah.
Kesimpulan :
Hadits ini tidak ada sanadnya kepada Nabi ﷺ atau yang setelahnya dari ucapan para shohabat rodiyallohu anhum atau para tabi'in rohimahumulloh. Bahkan hadits ini berkontradiksi dengan hadits larangan berbuat kesombongan.
Begitupun ada yang menukil dari ucapan Imam As-Syafi'i rohimahulloh tentang bolehnya sombong dengan ucapan:
تكبَّرْ على المتكبِّر مرَّتين.
"Sombonglah atas orang yang sombong dua kali".
Inipun dinukil dr Imam As-Syafi'i tanpa sanad yang jelas kepada beliau.
Maka orang-orang jahillah yang berdalil dengan hadits yang tidak jelas tanpa sanad dan mencari pembenaran baik dengan hadits di atas atau dengan ucapan Imam As-Syafi'i rohimahulloh
Dan ini semuanya menyelisihi syariat tentang haromnya perbuatan sombong.
Cukuplah kita dengan Firman Alloh dan hadits larangan sombong.
Seperti firmannya :
وَلَا تَمْشِ فِي الْأَرْضِ مَرَحًا
Artinya: maka janganlah berjalan diatas muka bumi dalam keadaan penuh kesombongan.
Dan di hadits yang diriwayatkan Imaam Muslim dari ibn Mas'ud radiyallahu anhu :
عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ مَسْعُودٍ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «لَا يَدْخُلُ الْجَنَّةَ مَنْ كَانَ فِي قَلْبِهِ مِثْقَالُ ذَرَّةٍ مِنْ كِبْرٍ
"Berkata Nabi ﷺ : 'tidak akan masuk syurga bagi yang ada di hatinya sebiji sawi dari kesombongan.'"
Maka bagaimana bisa menghalalkan kesombongan dengan hadits yang tidak jelas -bisa jadi hadits palsu- yang menyelisihi syariat Islaam?.
والله أعلم
EmoticonEmoticon