Apakah Bayi Yang Meninggal Di Akhir Romadhon Wajib Zakat Fitrah

Januari 03, 2020
══════════════════
   🔰  FAKULTAS FIQH 🔰
   ‎  ⭐ ZAKATUL FITR ⭐
       SOAL JAWAB No. 73
══════════════════
🔴🚫 APAKAH BAYI YANG MENINGGAL DI SEPULUH MALAM TERAKHIR BULAN RAMADHAN PERLU DIBAYARKAN ZAKAT FITRAH-NYA?❓ 


📩🔓 Pertanyaan :
Assalamualaikum afwan ustadz... 
masih berhubungan dengan pertanyaan sebelumnya. Anak yang meninggal, 3 hari setelah kelahirannya  -qadarullah meninggalnya di sepuluh malam terakhir bulan Romadhon- apa harus dibayar zakat Fitrah-nya?. Syukron. 


👆✍ *Ustadz Saeed Albandunjie* _(Abu Yaman -laqob dari Syeikh Adil Manshur-)_
 بسم الله الرحمن الرحيم

Zakat Fitr hukumnya wajib bagi setiap muslim, termasuk anak kecil yang tidak punya penghasilan maka bapaknyalah yang harus membayarkan zakat Fitrah-nya. Seperti hadits yang muttafaqun alaih dari ibn Umar :

فرض رسول الله صلى الله عليه وسلم زكاة الفطر من رمضان صاعاً من تمر، أو صاعاً من شعير على العبد والحر، والذكر والأنثى، والصغير والكبير من المسلمين

"Nabi ﷺ telah mewajibkan zakat Fitrah dari Ramadhan sebesar satu sha’ kurma, atau sha’ gandum, atas setiap orang merdeka maupun budak, laki-laki maupun perempuan, dari kalangan kaum muslimin." 

قال النووي رحمه الله : "إذا لم يكن للطفل مال ففطرته على أبيه , لزم أباه فطرته بالإجماع , نقله ابن المنذر وغيره , وإن كان للطفل مال ففطرته فيه . وبه قال أبو حنيفة وأحمد وإسحاق وأبو ثور" انتهى من "المجموع" (6/108) .

Berkata an-Nawawi rohimahulloh: jika anak kecil tidak mempunyai harta maka zakat Fitrah-nya diwajibkan kepada bapaknya dengan ijma. Seperti dinukilkan oleh Ibnul Mundzir dan lainnya. Jika anak itu mempunyai harta maka dia memfitrahkan dirinya. Ini ucapan Abu Hanifah, Ahmad, Ishaq dan Abu Tsaur.  (Selesai. al-Majmuu 6/108). 

قال ابن المنذر رحمه الله : "أجمع كل من نحفظ عنه من أهل العلم , على أن على المرء نفقة أولاده الأطفال الذين لا مال لهم" انتهى من "المغني" (8/169) ،

Berkata Ibnul Mundzir : "telah sepakat dari yang kami hapal dari ucapan ahlul ilmi bahwa wajib bagi seseorang untuk memberi nafaqoh zakat al-Fitr bagi anak-anaknya yang tidak mempunyai harta". (Al-Mughni 8/196). 

Namun, kewajiban ini bagi anak yang (masih) hidup, mendapati terbenamnya matahari di akhir bulan Romadhon di malam Ied bulan Syawal, maka anak itu atau bapaknya harus membayar zakat al-Fitr.

Dengan dua pendalilan :

1⃣ Pertama : dari segi lughoh arobiyah (gramar bahasa Arab) nama yang diidofahkan (disandarkan) kepada lafdz zakatul fitr  زكاة الفطر.

2⃣ Dan dalil kedua: di hadits Ibn Abbaas diriwayatkan Abu Daud di Sunan-nya dan yang lainnya, yang sanadnya hasan, di-hasan-kan oleh an-Nawawi, al-Albani dan Syeikhuna Alwadi'i rohimahumulloh.

عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ فَرَضَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ زَكَاةَ الْفِطْرِ طُهْرَةً لِلصَّائِمِ مِنْ اللَّغْوِ وَالرَّفَثِ وَطُعْمَةً لِلْمَسَاكِينِ مَنْ أَدَّاهَا قَبْلَ الصَّلاةِ فَهِيَ زَكَاةٌ مَقْبُولَةٌ وَمَنْ أَدَّاهَا بَعْدَ الصَّلاةِ فَهِيَ صَدَقَةٌ مِنْ الصَّدَقَاتِ . " 

Dari Ibn Abbas berkata : Rosululloh ﷺ telah mewajibkan zakatul Fitri. Pensucian bagi yang berpuasa dari kesalahan-kesalahan lisannya saat berpuasa dan makanan untuk orang miskin. Barang siapa yang membayarnya sebelum sholat maka zakat yang diterima, barang siapa yang membayarnya setelah sholat Ied maka dia adalah shodaqoh dari shodaqoot.

⏬⏬⏬

🌏 Kesimpulan : 
Barangsiapa yg meninggal sebelum datang padanya waktu wajib (malam Ied), maka tidak ada kewajiban zakat Fitr baginya, sehingga bayi atau orang dewasa yang meninggal sebelum malam Ied, maka tidak wajib baginya zakat al-Fitr. 
Terkait soal di atas, dimana anak yang lahir tapi meninggal di hari ketiga di sepuluh malam terakhir di bulan Romadhon (ini belum masuk waktu Ied), maka tidak ada kewajiban baginya zakat. Dan bahkan orang tuanya tidak perlu meng-aqiqoh-kannya karena bayinya meninggal sebelum hari ketujuh. Seperti telah kami jawab materi Soal-Jawab di No. 72, silahkan dirujuk.

والله أعلم

════ ❁✿❁ ════

💬 Rasulullah ﷺ bersabda :

مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ

“Barangsiapa menunjukkan kepada kebaikan, maka ia mendapatkan pahala sebagaimana orang yang melakukan.” 
📚 *[HR. Muslim, 3509]*


══════ 🔰 ══════

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »