🗂📙 Soal :
assalamualaikum ustadz Saeed , semoga Alloh senantiasa menjaga Ustadz , bagaimana kedudukan (hadist: berdoa agar dzakarnya kuat untuk kebahagiaan istri, shohihkah? )
✒🔊 Di Jawab : (oleh al-ustad Said hafizhohulloh)
Telah datang atsar yang dikeluarkan oleh Ibnul Munkadir
عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْمُنْكَدِرِ : " أَنَّهُ كَانَ يَدْعُو فِي صَلَاتِهِ : " اللَّهُمَّ قَوِّ لِي ذَكَرِي ، فَإِنَّ فِيهِ صَلَاحًا لِأَهْلِي "
bahwa dia didalam shalatnya membaca doa ini :
Artinya, “Ya Allah, kuatkan dzakarku karena sesungguhnya hal itu bermanfaat untukt isteriku.”
dikeluarkan oleh imam Ibnul jauzi dikitabnya raudhotul muhibbin dan alkhoroitii didalam kitabnya i’tilal qulub
203 حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ دَاوُدَ الْقَنْطَرِيُّ قَالَ : حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ الْعَزِيزِ الرَّمْلِيُّ قَالَ : حَدَّثَنَا رِشْدِينُ بْنُ سَعْدٍ ، عَنْ زُهْرَةَ بْنِ مَعْبَدٍ ، عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْمُنْكَدِرِ : أَنَّهُ كَانَ يَدْعُو فِي صَلَاتِهِ : اللَّهُمَّ قَوِّ لِي ذَكَرِي ، فَإِنَّ فِيهِ صَلَاحًا لِأَهْلِي
(اعتلال القلوب للخرائطي)
Hadist doa tersebut jika Shohih, maka sangat baik. Namun kisah ini tidak bisa dijadikan hujjah, karena ada dua alasan:
1- dimana sanadnya betumpu kepada: risydiin bin saad
dia adalah rowi yang rusak hafalannya,telah didhoifkan ulama ahlu aljarh wa tadiil seperti (رِشْدِينُ بْنُ سَعْدٍ)
Ahmad bin hambal dan yahya bin maiin dan abu hatim dan abu zurah dan amr bin ali alfalaas,dan attirmidzi dan nasaai .
2.Doa ini hanyalah atsar dari taabiin,
bukanlah ucapan nabi yang asalnya adalah hujjah, ataupun ucapan
shahabat.
❗❗Perhatian: Namun apakah kita boleh berdoa
dengan doa ini? Padahal atsar ini dhoif.
Jawabnya : tentu boleh , karena kita diperintahkan oleh Alloh untuk berdoa meminta kebaikan secara mutlaq, diantaranya menguatkan Mr P, Agar mencapai kebahagiaan istri ,menggapai climaks.
Maka berdoa dgn tekstual lafadz ini atau yang semakna dengannya pakai bahasa arab atau Indonesia , jelas boleh dengan syarat tidak diyakinkan dari doa nya tabiin ibn munkadir, karena dhoif sanadnya ke beliau, cukuplah berdoa dari diri kita. Dengan dalil dari alquran
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ
Artinya: Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina"(al ghofir:60).
Dan firman Alloh:
وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ
Artinya: Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku,
Dan bahkan doa kita yang baik ini, termasuk dari ibadah yang sangat dicintai Alloh seperti dihadits :
عَنْ النُّعْمَانِ بْنِ بَشِيرٍعَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الدُّعَاءُ هُوَ الْعِبَادَةُ { قَالَ رَبُّكُمْ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ }
Diriwayatkan dari abu daud(1264) dan attirmidzi ( 2895) dan ibn majah(3818) dan ahmad(17629)seluruh sanadnya bertumpu kepada:
عَنْ ذَرٍّ عَنْ يُسَيْعٍ عَنْ النُّعْمَانِ بْنِ بَشِيرٍ
ذرهو ابْنِ عَبْدِ اللَّهِ الْهَمْدَانِيِّ و يُسَيْعٍ الْكِنْدِيِّ الْحَضْرَمِيِّ
Sanad ini shohih ,kedua rowi diatas tsiqoh.telah dishohihkan oleh attirmidzi di sunannya:
هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ hadits ini hasan shohih
Dan dishohihkan syeikh kami almuhadits Muqbil alwaadii dialjaami ashohih
2/515
هذا حديث صحيحٌ، رجاله رجال الصحيح
hadits ini shohih, semua rijalnya shohih.
Share this
EmoticonEmoticon